Oke...
deadline saya tinggal 2 setengah bulan lagi untuk bisa menyelesaikan masalah besar dan menggenggam peluang baru.
sejak januari kemaren telah gagal bernegosiasi dengan pemilik kontrakan warung yang sudah saya jalani almost 2 years. dimana pemiliki tempat menaiikan harga sewa 50% lebih tinggi dan saya memutuskan untuk tidak melanjutkan menyewa di tempat yang sama. sejak saat itulah jiwa dan raga ini menjadi tukang ukur jalan, mencari cari tempat yg pantas dan cukup strategis.



Saya telah gagal, itu yang saya simpulkan dari perjalanan bisnis yang telah hampir 2 tahun saya jalankan. saya teriakkan pada dunia, bahwa  SAYA TELAH GAGAL. namun saya selalu ingat dengan senior senior di EU (Enterpreuner Univ), bahwa jika kamu gagal, berarti kamu sedang dalam proses menghabiskan stok kegagalanmu. entah berapa stok kegagalan yang saya miliki (tentu saja saya berharap stok saya tidaklah banyak), namun dalam hati kecil, saya mensyukuri semua yang telah tertulis dlm sejarah perjalanan ini. saya telah gagal selama ini, dan itu tidak sebanding dengan kesuksesan yang Insya Allah akan menghampiri saya suatu saat nanti.

kegagalan yang menghampiri tentu saja tidak datang seorang diri, namun datang dengan segudang pengalaman, segulung ilmu, dan ribuan ide yang ikut menghampiri saya. 2 tahun yang begitu berarti. karna tak akan saya peroleh jika 2  tahun lalu saya tidak nekat membuka usaha. pengalaman ini tidak hanya membicarakan tentang bisnis dan bisnis, uang dan uang.. namun juga tentang mental dan pribadi yang harus sigap, tahan banting, peduli dan selalu berpikir win win solution. aahh..sepertinya teori bgt apa yang saya sampaikan. namun, itulah watak final seorang enterpreuner. tak hanya melulu tentang profit dan profit, namun sebuah kekayaan dalam diri yang harus bertambah dari hari ke hari..berharap menjadi sosok yang dapat bermanfaat bagi orang -orang di sekitar.

here is my big problem, so what is the big opportunity?!
big opportunity is i'm ready for the new concept and new adventure..

(dituliskan untuk bisa menambah kekuatan diri di saat goncangan datang, Kuta, 07 Maret 2010)